Iklan

, Juli 08, 2024 WIB
Last Updated 2024-07-08T02:59:51Z
LingkunganNasionalPolitik

Bak Ninja Hatori "Mendaki Gunung Lewat Di Lembah" Bawaslu KLU Pastikan Puluhan Warga Setangi Gunung Masuk DPT | Daily Lombok

Beristirahat: Komisioner Bawaslu KLU beristirahat saat mendaki menuju rumah-rumah warga di Setangi Gunung

Daily Lombok Utara - Demi memastikan wajib pilih mendapatkan haknya, Bawaslu Lombok Utara bersama Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Humas (P2H) Bawaslu NTB mendatangi Dusun Setangi Gunung, Desa Malaka, Pemenang, yang berada pada ketinggian 700 meter diatas perbukitan, hal itu guna melakukan uji petik dari hasil pencocokan dan penelitian (Coklit) beberapa waktu lalu Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih). Minggu, (7/07/2024).


Kordiv HP2H Ria Sukandi menyatakan kedatangan nya bersama Bawaslu Provinsi selain melakukan Pengawasan langsung terhadap hasil coklit bebrapa waktu lalu oleh jajaran Komisi Pemilihan Umum (KPU) atau Pantarlih, pasalnya pada Pemilu lalau Dusun Setangi Gunung masuk dalam Indeks Kerawanan (IKP) lantaran puluhan warga luput dari Coklit oleh petugas. 


"Kami coba jajal medan menanjak dan curam ke Dusun terluar di Desa Malaka, ini juga untuk kami memastikan Data Potensial Pemilih untuk pemilihan serentak kepala daerah dapat terakomodir dalam DPT," ungkapnya.


Berdasarkan informasi sejumlah warga pada saat itu luput pada proses coklit dan menjadi atensi jajarannya melalui Panwascam Pemenang pada Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan direkomendasikan agar dilakukan coklit ulang dan mengandung unsur pelanggaran administrasi. 


"Kita tidak mau ini terulang lagi pada pilkada 2024, Bawaslu terapkan pengawasan melekat terhadap proses coklit yang dilakukan petugas," terangnya 


Kendati itu untuk menjamin data puluhan pemilih tersebut masuk dalam DPT Uji Petik dilakukan dan disaksikan langsung perwakilan Divisi pencegahan, partisipasi dan hubungan masyarakat (P2H) Bawaslu Provinsi NTB. 


Dikesempatan itu Koordinator divisi P2H Bawaslu NTB Hasan Basri, menegaskan bahwa pihaknya memastikan seluruh rakyat yang memiliki hak pilih harus terdata dan terdaftar dalam daftar pemilih. Sehingga tidak satupun pemilih dilombok utara dirampas hak pilihnya hanya karena tempat tinggal yang jauh dari jangkauan.


Tim Bawaslu KLU saat melakukan uji petik

Hasan yang turut serta dalam uji petik itu langsung berdialog dengan warga dusun setangi gunung serta memastikan 40 kk yang ada di dusun tersebut sudah dicoklit oleh petugas pantrlih. Dan berdasarkan pengamatan bawaslu, seluruh wajib pilih yang ada di dusun tersebut telah tercoklit dan dipastikan telah terdaftar di daftar pemilih.


"Saya mengapresiasi langkah jajaran Bawaslu KLU, Panwascam dan PKD termasuk Pantarlih yang bahu membahu, ini koordinasi bagus semua untuk kepentingan bersama," jelasnya.


Dirinya juga menilai tofografi Dusun Setangi dengan perbukitan dan medan yang terjal jauh dari pemukiman mengatensi agar pada saat penyaluran hak suaranya di TPS nanti tidak terjadi gangguan. Hal tersebut lantaran dalam lokus TPS yang rencana akan dibangun jaraknya mencapai 2Km dari pemukiman warga. 


"Pungut hitung suara nanti titik riskan, saya minta agar di awasi ketat jangan sampai warga dicegat oknum di iming-iming uang atau dipaksa untuk tidak memilih," serunya


Dusun Setangi Gunung sendiri adalah satu dari 14 Dusun yang ada di Desa Malaka kecamatan Pemenang lombok utara. Berada diketinggian 700 meter dari permukaan air laut, dusun setangi gunung dihuni oleh kurang lebih 40 kepala keluarga atau kurang lebih 100 orang penduduk yang sebagian besar berprofesi sebagai petani kebun. (tri/daily)

Terkini