Iklan

Redaksi Daily Lombok
, Oktober 13, 2025 WIB
Last Updated 2025-10-13T02:32:17Z
EkonomiNasionalPariwisata

Bupati Najmul Lantik Ramdhan Jayadi Komandoi PDAM KLU | Daily Lombok

Bupati lantik Dirut PDAM KLU


Daily Lombok Utara - Direktur Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Amerta Dayan Gunung secara resmi dilantik oleh Bupati Lombok Utara H. Najmul Akhyar, Senin (13/10/2025). Pelantikan yang berlangsung di Aula Kantor Bupati KLU itu dihadiri sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Ketua DPRD Lombok Utara. 


Pelantikan tersebut berdasarkan Surat Keputusan Nomor: 800.17 tahun 2025 tentang pengangkatan direktur perusahaan umum daerah. Ramadhan Jayadi merupakan dirut yang dipilih atas hasil Pansel terbuka yang sudah diselemggarakan beberapa bulan lalu. Dalam prosesnya ada tiga nama yang lolos untuk dipilih yakni ada Asjad dan juga Akarman selain Ramadhan Jayadi.


"Pelantikan ini tentu memiliki makna yang penting sebab pdam saat ini tentu harus banyak lalukan ikhtiar dalam rangka lakukan pelayanan kepada masyarakat KLU," ujarnya.


Najmul memberikan sejumlah pesan, di antaranya bagaimana supaya PDAM hari ini dibawah kepemimpinan Ramdhan Jayadi untuk bisa meningkatkan cakupan layanan hingga 80 persen. Sehingga PDAM nantinya bisa memberikan deviden sebagai pendapatan asli daerah, selanjutnya untuk segera melakukan analisis beban kerja sehingga apa yang menjadi kebutuhan mencakup penambahan pegawai dan pengurangan, supaya bisa dilakukan. Jangan sampai operasional belanja pegawai justru lebih besar sehingga membebani neraca keuangan.


"Tentu pdam ini dipundak direktur yang sekarang, masyarakat mengantungkan banyak harapan terutama terkait pelayanan kebutuhan utama akan air minum. Sehingga tanggungjawab direktur dan seluruh manajemen saya rasakan sangat berat tetapi saya yakin beratnya tugas ini akan terasa ringan jika dilakukan dengan peraturan yang sudah diterapkan, manajemen diajak kerjasama lakukan tugas dengan kapasitas masing-masing," jelasnya.


"Kami berpesan untuk menjaga keseimbangan neraca keuangan belanja pegawai biaya operasional dan lain sebagainya. Sebab ada hal yang harus dievaluasi, kita tidak lihat proses rekrutmen yang baik atau standar. Jangan sampai keuangan di pdam itu sebagian besar yang diharapkan justru untuk belanja pegawai sehingga biaya operasional besar, ini jadi catatan supaya rekrutmen pegawai di benahi," imbuh Politisi Perindo ini.


Ia tak menampik jika Pdam diberikan ruang untuk melakukan kerjasama dengan pihak manapun. Entah dengan pola KPBU, B to B, atau mengandeng Perusahaan Daerah lainnya namun tetap dalam kooridor aturan tertentu dan tidak boleh menyalahi aturan. Sepanjang hal tersebut tidak merugikan daerah apalagi masyarakat orang nomor satu di Lombok Utara tersebut mempersilakan.


"Kerjasama dengan pihak lain, silakan kerjasama eksternal atau perusahaan daerah. Kita lihat berbagai daerah kita bayangkan kalau air kemasan. KPBU perbaiki misalnya pemanfaatan atau B to B dengan siapapun yang jelas kita harap dengan kerjasama akan mempercepat layanan," pungkas Najmul.


Sementara itu, Direktur PDAM Amerta Dayan Gunung Ramadhan Jayadi mengatakan, hari ini pihaknya akan langsung bekerja. Berkoordinasi dengan seluruh jajaran manajemen untuk bagaimana menindaklanjuti berbagai PR yang ada di perusahaan yang ia pimpin. Tentu dirinya menilai tidak bisa bekerja sendiri, ia mengaku akan mengandeng semua pihak untuk merealisasikan sejumlah target.


"Saya tidak bisa bekerja sendiri, nantinya kami akan melakukan diskusi bagaiamana langkah kedepan. Kami akan bekerja dengan tidak lepas dari arahan Pak Bupati," tandasnya.(tri/daily)

Terkini