![]() |
Pembangunan Alun-alun |
Daily Lombok Utara - Pembangunan proyek revitalisasi Alun-Alun Tanjung di Kabupaten Lombok Utara (KLU) menunjukkan kemajuan signifikan. Meskipun sempat mengalami kendala, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) KLU optimistis proyek strategis ini bisa rampung tepat waktu pada Desember mendatang.
Dari data sebelumnya, progresnya baru mencapai sekitar 30% persen. Lantaran saat itu terkendala proses hibah lahan eks Koramil yang belum rampung. Namun kini sudah berjalan dengan lancar. “Progresnya sudah update di angka 42,21% (pembangunan alun-alun Tanjung,red),” ujar Kepala Bidang Cipta Karya PUPR KLU, Rangga Wijaya, Kamis (11/9).
Lebih lanjut, saat ini fokus pengerjaan berada pada beberapa bagian penting. Mengingat, pengerjaannya dimulai dari pintu masuk ke alun-alun. Pengerjaan pada tahun ini masuk tahap 1, selanjutnya pembangunan akan dilanjutkan tahap 2. “Sekarang ini pembongkaran koramil, penanaman pohon kurma, pekerjaan gapura, pekerjaan tangga, planter box taman, dan lain-lain,” jelasnya.
Proyek Alun-Alun Tanjung merupakan salah satu prioritas Pemda untuk mempercantik wajah ibu kota kabupaten, sekaligus menyediakan ruang publik yang representatif bagi masyarakat. Konsepnya tidak hanya sekedar taman, tetapi juga pusat kegiatan sosial dan ekonomi yang dapat meningkatkan daya tarik wisata di kawasan tersebut. Dengan adanya ruang terbuka hijau yang tertata rapi, diharapkan Alun-Alun Tanjung bisa menjadi tempat rekreasi favorit bagi warga maupun wisatawan.
Sementara itu, PUPR KLU juga telah menyusun strategi matang untuk mempercepat pengerjaan, termasuk penambahan jumlah pekerja dan optimalisasi penggunaan alat berat. Semua langkah ini dilakukan agar pembangunan bisa dikejar, mengingat pentingnya proyek ini bagi kemajuan KLU. “Rencana target rampungnya Desember. Kami sangat optimis selesai dengan sisa waktu yang ada,” pungkasnya. (tri/daily)